Kamis, 07 Februari 2013

RIWAYAT NABI MUHAMMAD

MENGENAL LEBIH DEKAT NABI MUHAMMAD SAW

 * NAMANYA MUHAMMAD

 


Disini saya akan menceritakan kisah kecil dari sosok baginda nabi MUHAMMAD SAW.  Pada suatu masa mekah sudah menjelma menjadi pusat perdagangan yang sangat maju. Penduduknya hidup mewah dan senang berfoya-foya. Akibat kemajuan perekonomian itu,orang luar pun ingin menguasai mekah. Maka datanglah bangsa amalekit dan kabilah khuza'a. Mereka merebut kekuasaaa,sampai akhir nya Telaga Zamzam menjadi kering.
   Kedudukan keturunan Ismail dan jurhum menjadi lemah. Demikianlah pada suatu hari,anak cucu Ismail itu keluar dari mekah di bawah pimpinan Mudzadz bin amr ibn harith. Sebelum meninggalkan mekah, Mudzadz menanam dua buah pangkal pelana emas dan sebuah pedang pada dasar sumur Zamzam. Maksudnya untuk menjadi pertanda kelak apabila sumur sudah kering itu di gali kembali.
   Sejak itu untuk waktu yang cukup lama mekah jatuh ke tangan kabilah Khuza'a. Barulah kembali ke tangan keturunan Ismail setelah Qushayy bin qilab berhasil memperoleh kembali secara damai. Qushayy bin qilab inilah kakek muhammad yang kelima ke atas. Setelah berhasil memperoleh kunci ka'bah dan menguasai mekah,Qushayy membangun mekah menjadi sebuah kota yang teratur.
   Qushayy mempunyai dua orang putra, yaitu Abd'd-Dar dan adiknya,abd manaf. Keturunan Abd'd-Dar memegang pimpinan ka'bah melanjutkan tugas ayahnya. Tugas ini kemudian di lanjutkan oleh keturunan-keturunan nya pula. Keturunan abd Manaf,yaitu Hasyim,Abd syams,Mutalib,dan Naufal ingin memegang pimpinan ka'bah. Pertumpahan darah nyaris terjadi kalau tetua Quraisy tidak cepat-cepat turun tangan. Akhirnya di capailah kata sepakat, keluarga abd Manaf di beri wewenang untuk mengurus makana dan minuman para peziarah yang datang ke ka'bah,adapun keluarga Abd'd-Dar memegang kunci ka'bah dan pimpinan rapat.Keadaan itu terus berlangsung sampai datangnya Islam. Hasyim mengambil seorang istri dari kabilah kazraj di madinah.daripadanya ia memperoleh seorang anak bernama Syaiba. Tatkala hasyim meninggal,syaiba di ambil oleh pamannya,mutalib. Orang-orang mekah mengira syaiba itu adalah budak yang baru dibeli Mutalib dan memanggil nya abd'mutalib yang artinya budak mutalib . Sekalipun Mutalib menerangkan bahwa anak itu adalah kemanakan nya,orang tetap memanggil nya abd'mutalib.
   ABD'l mutalib ini kemudian menggantikan posisi hasyim sebagai pengurus ka'bah. Suatu kedudukan yang amat di muliakan. Abd'l mutalib mempunyai anak sepuluh orang. Yang paling bungsu bernama Abdulah.Ia menjadi kesayangan Abd'l mutalib. Abdulah kemudian menikah dengan Aminah binti wahb.
   Tak lama kemudian setelah perkawinannya dengan aminah, berangkatlah Abdulah ke negeri syam untuk berdagang. Kemudian sepulang dari syam ia pergi ke madinah untuk mengunjungi keluarga dari ibunya. Tatkala siap pulang ke mekah abdulah jatuh sakit. Kembalilah kafilah abdulah ke mekah,sementara abdulah di rawat di madinanh. Abd'l mutalib mendengar anaknya jatuh sakit merasa cemas sekali. Ia segera memerintah kan anak sulungnya Harith untuk menjemput abdulah. akan tetapi betapa terkejut nya harith, ternyata Ia terlambat.Abdulah sudah meninggal dunia, dan di kuburkan oleh sanak keluarga di madinah.
   Aminah sangat sedih mendengar berita itu. Apalagi ia sedang mengandung . sementara itu kandungan nya bertambah besar pula.Abd'l mutalib sangat terpukul batin nya ,apa lagi abdulah adalah anak kesayangan nya. Abdulah tidak meninggalkan harta hanya lima ekor unta dan seorang budak perempuan bernama Umm Aiman. Akhirnya bayi yang di kandung aminah lahir lah,tepat pada tanggal 12 Rabi'ul-awal atau 20 april 571 Masehi pada hari senin menjelang fajar. Aminah melahirkan seorang bayi laki-laki sehat dan nyaring tangisnya.Berita gembira itu di kabar kan kepada Abd'l mutalib yang berada di ka'bah, Abd'l mutalib bukan main gembira nya mendengar kelahiran cucunya itu.laki-laki lagi!. Bergegaslah ia pulang ke rumah,lalu di gendongnya cucunya itu,kemudian di bawa nya ke ka'bah. "Aku namakan engkau muhammad,artinya yang terpuji!"bisik abd'l mutalib pada cucunya. Muhammad kemudian di serahkan kepada halimah dari keluarga sa'd untuk di susui.Sebab begitulah adat kebiasaan yang berlaku di kalangan bangsawan Quraiys.Maka tinggallah muhammad dengan ibu susunya,halimah,di pedalaman yang kering,bersama keganasan alam.
    Pada tahun kelahiran muhammad itu,datanglah Abraha dengan tentara gajah nya ke mekah.Tujuan nya ialah menghancurkan ka'bah.Sebetulnya abraha ini adalah orang nasrani dari ethopia. Akan tetapi ia mendirikan gereja yang megah dan sangat mewah di yaman, dengan demikian Abraha mengaharap,ia akan mendapat pengaliahan bangsa arab dari ka'bah di mekah,ke gerejanya di yaman,tetapi orang-orang arab tidak mau datang ke gereja sana, Mereka lebih senang berziarah ke Rumah suci yang di bangun nabi ibrahim di mekah itu.Abraha menjadi marah. Itulah sebabnya ia membawa tentara gajahnya untuk membinasakan ka'bah, dengan mengharapkan agar orang-orang arab pindah berziarah ke gerejanya.Tuhan tidak mau Abraha merusak rumahnya. Dikirim-nyalah pasukan tentara burung yang berjumlah ribuan itu.Burung-burung itu melempari tentara abraha dengan batu keras yang amat luar biasa panasnya.Tentara abraha itu hangus terbakar.badan mereka terserang penyakit cacar.Banyak sekli yang tewas seketika.Abraha sendiri tewas setelah sampai di yaman.Karena peristiwa serangan tentara gajah abraha inilah tahun kelahiran Muhammad itu kemudian terkenal sebagai tahun gajah.Peristiwa itu di anggap sebagai pembuka jalan bagi Muhammad dan tugas kenabiannya. Peristiwa ini terjadi sebelum Muhammad lahir akan tetapi di tahun yang sama,lalu peristiwa ini tertera dalam  al-qur'an.


Surat Al Fiil

 أَلَمْ تَرَ كَيْفَ فَعَلَ رَبُّكَ بِأَصْحَابِ الْفِيلِ ١
أَلَمْ يَجْعَلْ كَيْدَهُمْ فِي تَضْلِيلٍ ٢
وَأَرْسَلَ عَلَيْهِمْ طَيْرًا أَبَابِيلَ ٣
تَرْمِيهِمْ بِحِجَارَةٍ مِنْ سِجِّيلٍ ٤
فَجَعَلَهُمْ كَعَصْفٍ مَأْكُولٍ ٥


Artinya:
1. Apakah kamu tidak memperhatikan bagaimana Tuhanmu telah bertindak terhadap tentara bergajah[1601]?
2. Bukankah Dia telah menjadikan tipu daya mereka (untuk menghancurkan Ka'bah) itu sia-sia?
3. dan Dia mengirimkan kapada mereka burung yang berbondong-bondong,
4. yang melempari mereka dengan batu (berasal) dari tanah yang terbakar,
5. lalu Dia menjadikan mereka seperti daun-daun yang dimakan (ulat).

Penjelasan:
[1601] Yang dimaksud dengan tentara bergajah ialah tentara yang dipimpin oleh Abrahah Gubernur Yaman yang hendak menghancurkan Ka'bah. sebelum masuk ke kota Mekah tentara tersebut diserang burung-burung yang melemparinya dengan batu-batu kecil sehingga mereka musnah.




* MASA REMAJA YANG SELALU MENCARI

    Pada suatu hari Abu thalib bersiap-siap hendak berniaga ke negri syam.Muhammad menyatakan dengan penuh keikhlasan keinginan untuk mendampingi pamannya. Semula Abu thalib agak keberatan,karena mengingat umur Muhammad baru menginjak 12 tahun. perjalanan yang jauh itu bukanlah perjalanan yang ringan.Akan tetapi karena Muhammad benar-benar ingin sekali ikut,Akhirnya ia mengizin kan kemanakan nya itu untuk ikut serta. Maka bertolaklah mereka dengan kafilah dari mekah menuju negeri syam.
   Di negeri syam inilah Muhammad untuk pertama kalinya mendengar tentang, Kerajaan romawi yang beragama krisren.Diketahui nya pula mengenai kerajaan persia yang menyembah api.Semuanya di keruk oleh Muhammad yang haus pengetahuan dan pengalaman.Sekembalinya ke mekah Muhammad melewati masa remaja nya di mekah di bawah asuhan pamannya abu thalib.Pada bulan suci,yaitu bulan-bulan perdamainan,tak ada peperangan antar suku. Muhammad menyempat kan diri untuk mengunjungi pekan dagang yang diadakan di ukaz,tak jauh dari arafat.karena suasananya bulan suci,pekan ukaz itu adalah yang paling ramai di seluruh jazirah arab.
   Di tempat itu para pedagang dapat saling menukar barang dangangnya.mereka berdatangang dari segenap penjuru .Tidak hanya pedagang,para penyair,dan para rahib ahli berpidato yang beragama nasrani dan yahudi,juga berdatangan ke sana.Dari para penyair itu,Muhammad mendegar syair-syair yang memepesonatentang kepahlawan suku padang pasir.Mereka menyanyikan kemenangan dan keberanian suku mereka, sajak-sajak mereka yang indah di tulis dan di gantungkan di ka'bah,tempat berhala mereka.Muhammad dengan saksama.Di pikirannya secara mendalam , di bawanya dalam renungan.Semua itu memebentuk kepribadiannya yang selalu mencari.Mencari dan terus mencari,bertanya dan terus bertanya.Apakah kebenaran itu ?? Apakah artinya semua itu?.Muhammad makin menyadari sepenuh nya,bahwa masyarakat arab adalah masyarakt yang kacau-balau.Ia menyaksikan pekan ukaz itu ,orang-orang ramai berjudi,minum arak,sampaimabuk,dari sore sampai pagi.Setelah itu mereka pergi ke ka'bah menemui berhala-berhala sesembahan mereka.Semua itu menimbulkan rasa jijik dalam sanubari Muhammad yang sangat peka.Maka masa remaja Muhammad di lewatkan nya dengan renungan,pikiran,dan pencahariannya.Renungan dan pencariannya itu kemudian semakin di peroleh bentuk yang jelas menjelang saat-saat kenabiannya,tatkala ia sering bersunyi di gua hira.


* KHADIJAH ISTRI TERCINTA
   
    Masa remaja adalah masa muda penuh kenikmatan.Akan tetapi kenikmatan duniawi terjauh dari kehidupan Muhammad.Cobaan demi cobaan,beban demi beban yang beratlah yang selalu menimpanya.Selagi dalam kandungan,ayahnya telah meninggalkan nya,kemudian ibunya pun,selagi ia berusia enam tahun,meninggalkan nya menjadi anak yatim piatu.Lalu kakeknya di panggil tuhan tatkala ia berusia delapan tahun.Sejak itulah ia di bawah asuhan dan perlindungan paman nya,Abu Thalib. Dalam keadaan jiwa yang seperti itulah ,pada suatu hari Abu Thalib berkata kepada Muhammad."Anakku Muhammad, paman ini bukanlah orang berada .anak-anak pun semakin banyak. kehidupan semakin susah.Aku mendengar bahwa khadijah orang dengan upah dua ekor unta untuk orang yang mau mengurus dagangannya ke negeri syam.Jika kau mau akan ku bicarakan dengan khadijah. dan aku akan minta upah yang lebih tinggi;" kata Abu Thalib. Muhammad yang penurut dan selalu siap berbakti kepada paman pelindungnya, tentu saja tidak menolak."Terserah paman," sahut Muhammad menyerahkan sepenuhnya kepada pamannya. Khadijah adalah seorang bangsawan Quraisy yang terpandang dan kaya ,ia sudah lama menjanda.Setelah Muhammad menyerahkan persoalan kepadanya.,Abu Thalib lalu mendatangi Khadijah."Aku mendengar,engkau akan mengupah orang denga dua ekor unta,Khadijah setuju kah engkau mengupah kemanakan ku Muhammad dengan empat ekor unta,"Kata abu thalib. "Buat orang lain saja aku mau, apa lagi untuk muhammad,"sahut khadijah.Pulang lah Abu thalib dan menyampaikan berita gembira itu kepada Muhammad."Iniadalah rezeki dari tuhan kepada mu,"katanya.
     Muhammad mendapat nasihat dan petunjuk dari Abu Thalib dan paman-pamannya yang lain .Setelah segala sesuatu telah di persiapkan,berangkatlah Muhammad di dampingi maisara.Maisara adalah budak khadijah yang setia dan dapat dipercaya. Dalam perjalanan ke syam itu,ia tidak di bawah perlindungan pamannya,Abu Thalib seperti dulu.Setelah tiba waktunya kembali ke mekah, Muhammad pun membeli barang-barang yang ada di syam,yang menurutnya akan laku di mekah dan di sukai oleh khadijah. Setelah Muhammad permisi dan kembali kerumah pamannya,Maisara lalu menceritakan pengalamannya dan pandangannya terhadap pribadi Muhammad.menurut Maisara,Muhammad adalah seorang yang sangat mulia budi pekertinya,halus perasaannya.Ia di sukai orang mana saja,jujur,cerdas,dan mempubyai kemampuan untuk berdagang,yang tidak dimiliki semua orang.Khadijah mendengar penjelasan budaknya itu dengan senang hati. Dari perasaan senang timbulah perasaan cinta dalam sanubarinya terhadap Muhammad, kepada saudaranya,Nufaisa,Khadijah mengungkapkan isi hatinya.Tanpa membuang waktu,Nufaisa lalu pergi menemui Muhammad ."Kenapa kau belum menikah,Muhammad??"tanya Nufaisa. "Aku tidak punya apa-apa untuk membiayai perkawinan.Aku anak miskin dan yatim piatu pula!." sahut Muahamma. "Kalau begitu disediakan,dan yang melamar mu wanita cantik,terhormat berhati mulia pula,Maukah engkau?." kata Nufaisa lagi. "Siapa yang kau maksudkan.?" tanya Muhammad. "khadijah!".jawab nufaisa singkat. "Bagaimana caranya?"tanya Muhammad lagi, jawabanya menandakan bahwa sebenarnya Muhammad menaruh hati pada Khadijah."Serahkan saja hal itu pada ku".sahut Nufaisa.
   Muhammad kembali menyatakan persetujuannya.Kembalilah Nufaisa kepada Khadijah,Khadijah senang mendengar jawaban Muhammad itu.ia segera menentukan hari pernikahannya dan bertemu dengan keluarga Muhammad.Setelah pertemuan kedua belah pihak keluarga itu melangsungkan pernikahan.Sebagai mas kawinnya Muhammad menyerahkan 20 ekor unta kepada Khadijah.Dengan perkawinan itu ,mulailah lembaran baru dalam hidup Muhammad. Waktu umurnya mengijak 25 tahun,sedangkan,Khadijah sudah 40 tahun.Namun perbedaan umur itu membuat mereka tambah harmonis,Muhammad tidak hanya menemukan cinta suami istri pada Khadijah tetapi menemukan kasih sayang seorang ibu.



*MASYARAKAT JAHILIAH

    Semestinya penderitaan sudah berakhir bagi Muhammad.Ia sekarang tinggal dengan Khadijal istri tercinta yang kaya dan terhormat dalam pandanga masyarakat.Akan tetapi itu semua tidak menjadikan Muhammad sombong akan tetapi, menjadi semakin ramah terhadap penduduk mekah.Muhammad memang orang yang pintar bergaul,tetapi mempunyai pribadi yang kuat.Siapa saja yang dekat kepadanya akan senang dan terpengaruh oleh pribadinya yang kuat. Pada suatu hari terjadilah pertengkaran antara Kabilah dengan Kabilah di mekah. Pertengkaran itu sangat jelas memperliahatkan watak masyarakat arab yang buruk,dan kacau yang biasa disebut masyarakat Jahiliah.
     Peristiwanya tatkala Rumah purba, ka'bah yang di muliakan itu terancam runtuh karena banjir,mau tidak mau untuk menyelamatkan bangunan itu dan arti yang terkandung bangunan tersebut harus di pugar. Diputuskan lah setiap sudut ka'bah di perbaiki oleh satu kabilah terkemuka,orang-orang Quraiys pun mulai bekerja. Masing-masing menyelesaikan bagiannya,akan tetapi takala bangunan itu sudah setinggi orang berdiri,tibalah waktunya untuk memasang batu Hajar asward,batu dari syurga yang amat di muliakan tersebut. Lalu timbulah perselisihan siapa yang akan memasang batu mulia itu.Masing-masing kabilah merasa dirinya pantas untuk tugas mulia itu.Pertengkaran nyaris meledek menjadi perang saudara. Untung lah Abu Umayya bin'i mughira dari kabilah bani makhzum mengajukan usul yang dapat di setujui dari pihak yang siap tempur itu. "Kita serahkan saja pada orang yang pertama memasuki pintu Shafa!." kata Abu umayya.Muhammad,yang tidak tahu duduk permasalahannya ,kebetulan ia orang pertama yang memasuki pintu Shafa itu. "Kami dapat menerima keputusan muhammad.Karena dia al-amin.
     Muhammad berpikir sejenak,lalu meminta sehelai kain putih,ia lalu menghamparkan kain putih itu di atas tanah. Batu hajar aswrd itu di ambilnya lalu di taruhnya di tengah kain itu. "Setiap ketua kabilah memeggang setiap sudut kain ini". Kata Muhammad,kepada mereka yang tercengang. Setelah mendekati ka'bah,batu itu kemudian di angkat oleh Muhammad lalu di pasang nya sendiri ke tembok ka'bah.
    Peristiwa itu memperlihatkan ketajaman pikiran yang adil,dan bijaksana dari Muhammad,dan Muhammad semakin di hargai di kalangan Quraisy. Zaman itu memang adalah jaman jahiliah.Zaman kebodohan dimana manusia tengelam dalam dosa dan nista. Secara naluri saja masyarakat mekah memuliakan ka'bah tetapi yang mereka sembah bukan lagi tuhan,melain kan berhala dan patung-patung batu,sebagai wujud dari khayalan kosong mereka tentang dewa-dewi. Mereka memuja hubal,berhala laki-laki yang mereka takuti,kemudian latta,Uzza,dan manat,tuhan perempuan yang mereka senangi,dalam situasi seperti itulah Muhammad di lahirkan.


*BACALAH DENGAN NAMA TUHAN MU


    Beberapa kali bulan ramadhan sudah Muhammad ke gua Hira.Sedikit demi sedikit jiwanya bertambah matang. Menjelang usia empat puluh tahun,tatkala bulan Ramadhan telah tiba pula,Muhammad lagi-lagi pergi ke Gua Hira, akan tetapi suasananya kali ini berbeda. Jiwanya sudah bertambah penuh dengan iman. Dengan sepenuh jiwa ia menghadapkan diri ke pada Allah. Ia berharap agar Allah memberikan hidayah kepada masyarakat yang hanyut dalam kesesatan. Pada saat itu Allah sedang mempersiapkan Muhammad, sampailah pada suatu malam,tatkala Muhammad yang sedang keletihan tertidur di dalam Gua itu. Allah telah mengutus malaikat jibril menemui Muhammad. Malaikat itu menyodorkan selembar lembaran kepada Muhammad seraya berkata:

   " Bacalah!"
    " Saya tidak dapat membaca!" sahut Muhammad ketakutan. Muhammad merasa malaikat itu memeluk dirinya erat-erat,seperti lehernya tercekik pula. Malaikat itu kembali melepaskanya seraya berkata,"Bacalah,!". ." Apa yang harus saya baca?.."sahut Muhammad ketakutan. Bacalah dengan (menyebut) nama Tuhanmu yang Menciptakan,Dia telah menciptakan manusia dari segumpal darah. Bacalah, dan Tuhanmulah yang Maha pemurah,yang mengajar (manusia) dengan perantaran kalam.Dia mengajar kepada manusia apa yang tidak diketahuinya. Muhammad lalu mengikuti apa yang di bacakan malaikat itu. Setelah kata-kata itu terpatri dalam kalbu Muhammad,malaikat itu pun gaiblah. Setelah itu tiba-tiba Muhamad mendengar suara yang sangat dahsyat memanggil nya. Ia menjadi lebih takut lagi, malaikat itu benyerukan dengan kencang nya yang terdengar jelas: " Muhammad rasullulah....!".
    Muhammad lalu pulan, ia secepat nya menceritakan kejadian yang di alaminya di gua hira. Istrinya menyambutnya dengan penuh kasih sayang, " Selimuti aku, Khadijah.!".kata Muhammad dengan badan gemetar. Ia seperti orang yang terserang demam,seluruh badannya terasa panas dingin, Khadijah menentramkan hati Muhammad, " Bergembiralah dan tabahkanlah hati mu, oh putra paman ku. Demi dia yang memegang hidup ku,aku berhrap kiranya engkau menjadi nabi atas umat ini, Allah tidak akan mencemoohkan engkau!". Kata Khadijah menentramkan hati Muhammad,lalu dengan penuh gairah,penuh semangat,keyakinan dan kecintaaan,Khadijah menyatakan dirinya beriman atas kenabian Muhammad. Dengan demikian Khadijah menjadi orang pertama pengikut Muhammad.